Skip to main content

Tips Atasi Cabe Layu Pusarium Tanpa Tambahan Biaya

Foto by Mitalom
Balibangolnews, PERTANIAN,- Banyak petani bingung dengan kondisi tanaman tanaman cabenya yang mendadak menunjukan tanda-tanda layu sehabis cuaca buruk dan hujan berkepanjangan atau bahkan mereka menganggap remeh hal tersebut tanpa mengambil tindakan pencegahan karena mengira layu biasa.

Sebaiknya jika terlihat tanda-tanda tanaman cabe anda layu segeralah ambil tindakan karena kemungkinan besar itu merupakan layu Pusarium, diantara dua penyebab penyakit layu pada tanaman cabe adalah jamur fusarium oxysporum. Penyakit yang disebabkan oleh cendawan parasit ini adalah layu fusarium. Layu fusarium bisa menyerang tanaman cabe kapan saja, terutama pada musim hujan seperti sekarang ini. Pada musim hujan cendawan fusarium oxysporum mudah berkembang biak dan mudah menyebar dari satu tanaman ketanaman lainnya. Tingkat kelembaban udara yang tinggi sangat berpengaruh terhadap perkembangbiakan cendawan ini. Terlebih lagi jika terjadi genangan air hujan dilahan dan pH tanah yang rendah. 

Gejala serangan cendawan fusarium oxysporum dapat terindentifikasi dengan mudah, yaitu jika terdapat tanaman cabai yang tiba-tiba layu pada siang hari dan akan segar kembali di sore hari. Kesokan harinya tanaman kelihatan segar dan tidak ada tanda-tanda tanaman bermasalah, tetapi tanaman cabai akan layu pada siang hari. Hal ini berlangsung selama 7 – 10 hari, hingga kemudian tanaman yang terinfeksi akan mengering dan mati. Serangan penyakit layu fusarium bisa terjadi pada semua fase pertumbuhan tanaman cabai, mulai dari pembibitan, tanaman muda / tanaman sebelum berproduksi hingga tanaman cabe yang sudah berproduksi. 

Banyak kasus layu fusarium yang mengakibatkan kegagalan panen secara total, untuk itu tindakan pencegahan perlu dilakukan sejak dini. Sebab jika sudah terlanjur parah, penyakit layu fusarium sulit dikendalikan.

Tindakan pencegahan sebaiknya dilakukan sejak pemilihan benih, pembibitan, pengolahan lahan serta pencegahan penyebaran pada tanaman cabai di lahan. 

Namun jangan khawatir saya akan membagikan tips menurut pengalaman saya mencegah menjalarnya layu Pusarium ke tanaman Lain dan mungkin tanpa tambahan biaya.
- Sebagai petani anda pasti mempunyai stok obat-obatan baik bagi kalian yang bercocok tanam organik maupun yang kimia , seperti Insektisida, fungisida, dan pupuk cair atau vitamin tanaman.
-  Nah untuk mengatasi layu Pusarium anda cukup ambil fungisida secukupnya kemudian dicampur dengan air (dosis 2kali) kemudian Kocorlah tanaman yang nampak Layu pada sekitar akar dan dilanjutkan dengan tanaman sebelah kanan dan kirinya dengan alasan spora jamur tidak menyebar ke tanaman lainnya

Itulah cara yang pernah saya lakukan dan berhasil. (Wi/bb)

Comments

Popular posts from this blog

KENAPA PANDITA MPU TAK BOLEH MUNGGAH DI PURA DASAR BHUWANA GELGEL, INI PENJELASAN DARI IDA PANDITA MPU JAYA PREMA ANANDA

Balibangol news,-Sebelumnya di media sosial ramai diperbincangkan mengenai larangan bagi Ida Pandita yang tidak diijinkan untuk muput di Bale Pemiyosan di Pura Dasar Bhuwana Gelgel. Pada saat itu Ida Pandita tidak diijinkan oleh salah seorang pemangku di Pura itu. Kali ini penjelasan mengenai Pura Dasar Bhuwana Gelgel datang dari Ida Pandita Mpu Jaya Prema Ananda, hal ini terlihat dari postingan di akun facebooknya yang menulis, ” RAME SOAL SULINGGIH DI PURA DASAR BHUWANA (Postingan di bawah ini sudah diunggah di FB yang normal terpecah jadi 3 postingan mengomentari sebuah video yang mempertanyakan kenapa Pandita Mpu tak boleh munggah di Pura Dasar Bhuwana. Saya jadikan satu di halaman ini, semoga ada manfaatnya. Tujuannya, mari kita tak usah ribut2 soal “ngaturang bhakti”. Kalau ada pendapat lain, silakan, maklum ini kasus sudah sangat lama, mungkin informasi ada berbeda). Pura Dasar Bhuwana awalnya sekali dibangun oleh Mpu Dwijaksara pada tahun Saka 1189 atau tahun 1267 Ma

Aling-aling, Adalah Pembatas Angkul-angkul Dan Pekarangan, Berikut Fungsinya

Aling-aling dengan patung Ganesha Balibangol news, BUDAYA, Kita sering mendengar kata Aling - Aling, namun kita tidak pernah memahami apa sebetulnya makna yang terkandung dalam pembuatannya dan bila mana kita harus membuatnya?. Aling-aling  adalah pembatas antara angkul - angkul dengan pekarangan rumah maupun tempat suci yang berfungsi sebagai penetralisir dari gangguan negatif baik secara sekala maupun niskala. Dahulu di Bali, sebuah aling - aling oleh masyarakat umum, masyarakat biasanya menggunakan kelangsah (daun kelapa kering) atau kelabang mantri sebagai sarana proteksi dari kekuatan negatif dimana sulaman atau ulat-ulatan dari daun kelapa tersebut diletakkan pada aling-aling, namun ada yang menempatkan sebagai penghias aling-aling digunakan sebuah patung yang sebagaimana disebutkan dari kutipan Bale Bengong, patung untuk mempercantik arsitektur Bali. Sebagai pembatas antara angkul - angkul dan pekarangan rumah, biasanya ada yang menggunakan patung Ganesha sebagai si

KETUPAT BALI DAN FUNGSINYA

Membuat Ketupat khas Bali Secara umum ketupat berasal dari janur dan di anyam sampai berbentuk kotak pada kali ini mari kita mengulas sedikit keunikan ketupat di Bali. Mendengar kata Ketupat pasti kalian akan mengingat pasangannya yaitu sate, satenya tu dimana? Hehehe Berbeda dengan daerah lainnya , Bali mempunyai banyak nama Ketupat seperti di antaranya :  TIPAT BEKEL - Bentuknya sama sepeti ketupat pada umumnya yaitu seperti ketupat yang sering di jumpai saat lebaran, di Bali ketupat ini biasanya di pakai pada waktu upacara pernikahan upacara odalan namun tidak mengandung arti begitu penting yah namanya aja ketupat bekel dalam bahasa nasional adalah bekal seperti ( sebungkus nasi), cara membuatnya cukup gampang dengan mengambil smbil sbuah janur kemudian diraut bagian sisinya biar tipis kemudian hilangkan lidinya biarkan masih di bagian pangkal, janur siap untuk di sulap menjadi ketupat TIPAT TALUH - Bentuknya kecil dan mungkin paling kecil di antara ketupat lainnya b