Skip to main content

Mabuk Dan Buat Onar Di Cafe, Olo Hancurkan Botol-Botol Bir


Balibangol news GIANYAR, Seroang pria Berinisial KB alias Olo (40) dilaporkan oleh pemilik Kafe Bagus, I Gusti Agung Bagus Adnyana alias Gung Bagus (41) karena telah membuat keonaran dan menghancurkan botol-botol bir di kafe miliknya, Sabtu (3/9) dinihari. Olo mengamuk setelah bersenggolan dengan pengunjung kafe lainnya saat berjoged.

Dari informasi yang berhasil dihimpun, kejadian berawal dari terlapor, KB alias Olo bersama 3 orang rekannya menikmati malam dengan minuman keras jenis bir di Kafe Bagus, Masceti, Blahbatuh. Kira-kira pukul 01.30 wita, saat para pengunjung kafe sedang berjoged diiringi dentuman musik kafe tiba-tiba pelaku memukul salah satu pengunjung. Dengan alasan temannya telah dipukul oleh salah satu pengunjung yang tak dikenal.

Kejadian tersebut sempat dilerai oleh pemilik kafe, namun pelaku malah semakin menjadi-jadi. Olo dan kawan-kawan menghancurkan botol-botol bir di meja pengunjung kafe lainnya, sehingga para pengunjung lari berhamburan keluar kafe. Untuk meredam, pemilik kafe dan penjaga kafe sempat membawa Olo dan kawan-kawan keluar kafe, tetapi diluar pun Olo masih berbuat onar dan mengancam pengunjung. Setelah kejadian tersebut akhirnya pemilik Kafe Bagus, Gusti Agung Bagus melaporkan kejadian pengrusakan tersebut ke polisi.

Kapolres Gianyar, AKBP Waluya SIK, saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Awalnya laporan masuk ke Polsek Blahbatuh, namun dilimpahkan ke Polres Gianyar agar kejadian tidak meluas. Pelaku sudah ditangani oleh petugas reskrim untuk dimintai keterangan. "Saat ini laporan kasus pengerusakan sedang ditangani oleh anggota reskrim Polres Gianyar" ungkap AKBP Waluya.

Olo yang berprofesi sebagai satpam sebuah bank ini terancam terancam pidana pasal 406 KUHP tentang pengrusakan barang milik orang lain dengan ancaman maksimal 5 tahun kurungan.

Sumber, suaradewata.com

Comments

Popular posts from this blog

KENAPA PANDITA MPU TAK BOLEH MUNGGAH DI PURA DASAR BHUWANA GELGEL, INI PENJELASAN DARI IDA PANDITA MPU JAYA PREMA ANANDA

Balibangol news,-Sebelumnya di media sosial ramai diperbincangkan mengenai larangan bagi Ida Pandita yang tidak diijinkan untuk muput di Bale Pemiyosan di Pura Dasar Bhuwana Gelgel. Pada saat itu Ida Pandita tidak diijinkan oleh salah seorang pemangku di Pura itu. Kali ini penjelasan mengenai Pura Dasar Bhuwana Gelgel datang dari Ida Pandita Mpu Jaya Prema Ananda, hal ini terlihat dari postingan di akun facebooknya yang menulis, ” RAME SOAL SULINGGIH DI PURA DASAR BHUWANA (Postingan di bawah ini sudah diunggah di FB yang normal terpecah jadi 3 postingan mengomentari sebuah video yang mempertanyakan kenapa Pandita Mpu tak boleh munggah di Pura Dasar Bhuwana. Saya jadikan satu di halaman ini, semoga ada manfaatnya. Tujuannya, mari kita tak usah ribut2 soal “ngaturang bhakti”. Kalau ada pendapat lain, silakan, maklum ini kasus sudah sangat lama, mungkin informasi ada berbeda). Pura Dasar Bhuwana awalnya sekali dibangun oleh Mpu Dwijaksara pada tahun Saka 1189 atau tahun 1267 Ma

Aling-aling, Adalah Pembatas Angkul-angkul Dan Pekarangan, Berikut Fungsinya

Aling-aling dengan patung Ganesha Balibangol news, BUDAYA, Kita sering mendengar kata Aling - Aling, namun kita tidak pernah memahami apa sebetulnya makna yang terkandung dalam pembuatannya dan bila mana kita harus membuatnya?. Aling-aling  adalah pembatas antara angkul - angkul dengan pekarangan rumah maupun tempat suci yang berfungsi sebagai penetralisir dari gangguan negatif baik secara sekala maupun niskala. Dahulu di Bali, sebuah aling - aling oleh masyarakat umum, masyarakat biasanya menggunakan kelangsah (daun kelapa kering) atau kelabang mantri sebagai sarana proteksi dari kekuatan negatif dimana sulaman atau ulat-ulatan dari daun kelapa tersebut diletakkan pada aling-aling, namun ada yang menempatkan sebagai penghias aling-aling digunakan sebuah patung yang sebagaimana disebutkan dari kutipan Bale Bengong, patung untuk mempercantik arsitektur Bali. Sebagai pembatas antara angkul - angkul dan pekarangan rumah, biasanya ada yang menggunakan patung Ganesha sebagai si

KETUPAT BALI DAN FUNGSINYA

Membuat Ketupat khas Bali Secara umum ketupat berasal dari janur dan di anyam sampai berbentuk kotak pada kali ini mari kita mengulas sedikit keunikan ketupat di Bali. Mendengar kata Ketupat pasti kalian akan mengingat pasangannya yaitu sate, satenya tu dimana? Hehehe Berbeda dengan daerah lainnya , Bali mempunyai banyak nama Ketupat seperti di antaranya :  TIPAT BEKEL - Bentuknya sama sepeti ketupat pada umumnya yaitu seperti ketupat yang sering di jumpai saat lebaran, di Bali ketupat ini biasanya di pakai pada waktu upacara pernikahan upacara odalan namun tidak mengandung arti begitu penting yah namanya aja ketupat bekel dalam bahasa nasional adalah bekal seperti ( sebungkus nasi), cara membuatnya cukup gampang dengan mengambil smbil sbuah janur kemudian diraut bagian sisinya biar tipis kemudian hilangkan lidinya biarkan masih di bagian pangkal, janur siap untuk di sulap menjadi ketupat TIPAT TALUH - Bentuknya kecil dan mungkin paling kecil di antara ketupat lainnya b