Istri Kadus Milih Gantung Diri di Kamar Suci

Ilustrasi foto

Balibangolnews, TABANAN – Merasa sering disakiti oleh suaminya, Ni Md. Ratnawati (37) istri kepala dusun Wangaya Betan, Desa Mengesta, Penebel ini nekat mengakhiri hidupnya dengan jalan gantung diri di kamar suci rumahnya, Kamis (3/2/2016) pagi.

Dari informasi yang dihimpun tewasnya korban diketahui sekitar pukul 07.00 wita oleh I Made Parwata (40) yang tak lain suami korban. Awalnya sekitar pukul 06.30 wita anak korban bernama Ni Made Ayu Ratnatih (10) siswi kelas 4 SD 3 Mengesta tersebut, menanyakan ibunya agar mengatarnya ke Sekolah.

Sebelum anaknya menanyakan keberadaan korban, saksi mendengar suara benturan sekitar pukul 06.00 wita di kamar suci tersebut namun tidak ia hiraukan.

Suami korban yang juga Kadus Wangaya Betan ini akhirnya mencari keberadaan istrinya. Saksi kemudian melihat korban berdiri di kamar suci milinya yang terletak di sebelah barat ruang tamu. Karena dipanggil tidak menyahut, saksi kemudian mendekati korban. Sontak saksi kaget mengetahui istrinya tewas dengan jalan gantung diri. Saksi berteriak “aduuh meme, aduuh meme istri saya gantung diri” saksi akhirnyanya pingsan di bawah mayat istrinya.

Tetangga yang mendengar teriakan saksi langsung datang ke rumah saksi dan langsung menurunkn mayat korban.
Saksi baru sadar dari pingsan setelah korban dipindahkan dari kamar suci.

Sebelum mengahiri hidupnya korban sempat menulis surat curahan hatinya yang merasa disakiti oleh suaminya. Dan jika suatu hari suaminya menikah lagi korban, berharap agar tidak disakiti seperti dirinya.

Sumber-beritajalanan.com