Skip to main content

Selamat Dari Selfi Maut , WNA China Kembali Kunjungi Tanah Lot



Balibangol news, TABANAN – Selamat dari maut karena sempat terjatuh dari tebing setinggi 15 meter saat selfie di DTW Tanah Lot, Kamis (31/12/2015) lalu, Zeng Fang (58) mengunjungi kantor Manajemen Operasional DTW Tanah Lot bersama suami serta travel agentnya, Minggu (03/01/2016). Maksud kedatangannya ingin bertemu langsung dengan pihak pengelola khususnya Manager Operasional, Ketut Toya Adnyana dan petugas Lifeguard DTW Tanah Lot, dan ingin mengucapkan terima kasih sekaligus memohon maaf atas peristiwa kemarin. Beliau mengucapkan terima kasih atas kesigapan petugas lifeguard dalam proses evakuasi dirinya yang berjalan cepat dan lancar sehingga dirinya cepat ditemukan.
Pada kesempatan itu, dia juga memohon maaf karena tidak mengindahkan rambu-rambu larangan dan himbauan petugas lapangan yang sebelumnya sudah memperingatkan untuk tidak mendekat ke tebing tersebut. “Saya ingin berterima kasih kepada pihak pengelola khususnya bapak pimpinan dan lifeguard DTW Tanah Lot, karena telah sigap dan tanggap dalam proses evakuasi saya, ujarnya dalam bahasa mandarin yang didampingi penerjemah. “Sekaligus saya juga mohon maaf ke bapak dan teman-teman di lapangan, karena saya tidak mengindahkan rambu larangan dan himbauan dari petugas sebelumnya. Sehingga saya akhirnya membuat semua pihak menjadi repot atas peristiwa ini”, tambahnya. Pada kesempatan itu juga, dia menyerahkan penghargaan kepada Lifeguard DTW Tanah Lot berupa selembar kain dengan tulisan china dengan makna ucapan “terima kasih atas keberanian menyelamatkan orang lain tanpa memperdulikan nyawa sendiri”. Berkali-kali Feng Fang dan suaminya memeluk dan mengucapkan terima kasih kepada petugas Lifeguard DTW Tanah Lot (I Wayan Suwendra) yang telah menyelamatkan nyawanya.
Sedangkan Manager Operasional, Ketut Toya Adnyana, yang diwakili Kadiv. Humas (Putu Erawan) dalam sambutannya menyampaikan bela sungkawa atas kejadian kemarin. Beliau juga memberikan dukungan ke keluarga korban karena ini merupakan musibah yang pastinya tidak terduga sebelumnya. Padahal di lapangan semua petugas selalu bekerja berdasarkan SOP yang sudah ada dan dari segi pengamanan sudah selalu maksimal. “Kami dari pengelola berterima kasih juga atas kedatangan beliau dan keluarga ke kantor. Kami mengucapkan bela sungkawa atas musibah ini, dan kita berdoa mudah-mudahan tidak terjadi lagi peristiwa yang sama di tahun-tahun berikutnya”, katanya diplomatis. “Petugas kami di lapangan selalu bekerja berdasarkan SOP yang sudah berjalan, dan tentunya ke depannya kami akan mereview kembali hal-hal apa yang harus dilakukan untuk mencegah kejadian-kejadian seperti kemarin agar tidak terulang kembali. Tentunya dalam waktu dekat, kami akan menggelar upacara pembersihan wilayah, namun waktunya masih dibicarakan dengan pihak pengempon pura dan Badan Pengelola”, tambahnya.
Setelah mampir sebentar ke kantor operasional, rombongan tersebut mengunjungi juga lokasi kejadian yakni di Pura Batu Bolong. Di tempat tersebut, Zeng Fang dan keluarga melakukan persembahyangan berdasarkan keyakinan dan budaya Tiongkok dengan membawa buah-buahan dan bunga. Dia juga mendoakan roh temannya agar tidak bergentayangan dan mendapatkan tempat yang layak disisi Tuhan.
Sementara itu korban yang meninggal, Qi Ruiling, dalam peristiwa tersebut rencananya akan dipulangkan ke negaranya Tiongkok tepatnya di kota Wuhan sekitar tanggal 5 Januari 2016. Sekarang masih disemayamkan di RS. Sanglah sambil menunggu pihak keluarga yang akan menjemput.(sumber)

Comments

Popular posts from this blog

KENAPA PANDITA MPU TAK BOLEH MUNGGAH DI PURA DASAR BHUWANA GELGEL, INI PENJELASAN DARI IDA PANDITA MPU JAYA PREMA ANANDA

Balibangol news,-Sebelumnya di media sosial ramai diperbincangkan mengenai larangan bagi Ida Pandita yang tidak diijinkan untuk muput di Bale Pemiyosan di Pura Dasar Bhuwana Gelgel. Pada saat itu Ida Pandita tidak diijinkan oleh salah seorang pemangku di Pura itu. Kali ini penjelasan mengenai Pura Dasar Bhuwana Gelgel datang dari Ida Pandita Mpu Jaya Prema Ananda, hal ini terlihat dari postingan di akun facebooknya yang menulis, ” RAME SOAL SULINGGIH DI PURA DASAR BHUWANA (Postingan di bawah ini sudah diunggah di FB yang normal terpecah jadi 3 postingan mengomentari sebuah video yang mempertanyakan kenapa Pandita Mpu tak boleh munggah di Pura Dasar Bhuwana. Saya jadikan satu di halaman ini, semoga ada manfaatnya. Tujuannya, mari kita tak usah ribut2 soal “ngaturang bhakti”. Kalau ada pendapat lain, silakan, maklum ini kasus sudah sangat lama, mungkin informasi ada berbeda). Pura Dasar Bhuwana awalnya sekali dibangun oleh Mpu Dwijaksara pada tahun Saka 1189 atau tahun 1267 Ma

Aling-aling, Adalah Pembatas Angkul-angkul Dan Pekarangan, Berikut Fungsinya

Aling-aling dengan patung Ganesha Balibangol news, BUDAYA, Kita sering mendengar kata Aling - Aling, namun kita tidak pernah memahami apa sebetulnya makna yang terkandung dalam pembuatannya dan bila mana kita harus membuatnya?. Aling-aling  adalah pembatas antara angkul - angkul dengan pekarangan rumah maupun tempat suci yang berfungsi sebagai penetralisir dari gangguan negatif baik secara sekala maupun niskala. Dahulu di Bali, sebuah aling - aling oleh masyarakat umum, masyarakat biasanya menggunakan kelangsah (daun kelapa kering) atau kelabang mantri sebagai sarana proteksi dari kekuatan negatif dimana sulaman atau ulat-ulatan dari daun kelapa tersebut diletakkan pada aling-aling, namun ada yang menempatkan sebagai penghias aling-aling digunakan sebuah patung yang sebagaimana disebutkan dari kutipan Bale Bengong, patung untuk mempercantik arsitektur Bali. Sebagai pembatas antara angkul - angkul dan pekarangan rumah, biasanya ada yang menggunakan patung Ganesha sebagai si

KETUPAT BALI DAN FUNGSINYA

Membuat Ketupat khas Bali Secara umum ketupat berasal dari janur dan di anyam sampai berbentuk kotak pada kali ini mari kita mengulas sedikit keunikan ketupat di Bali. Mendengar kata Ketupat pasti kalian akan mengingat pasangannya yaitu sate, satenya tu dimana? Hehehe Berbeda dengan daerah lainnya , Bali mempunyai banyak nama Ketupat seperti di antaranya :  TIPAT BEKEL - Bentuknya sama sepeti ketupat pada umumnya yaitu seperti ketupat yang sering di jumpai saat lebaran, di Bali ketupat ini biasanya di pakai pada waktu upacara pernikahan upacara odalan namun tidak mengandung arti begitu penting yah namanya aja ketupat bekel dalam bahasa nasional adalah bekal seperti ( sebungkus nasi), cara membuatnya cukup gampang dengan mengambil smbil sbuah janur kemudian diraut bagian sisinya biar tipis kemudian hilangkan lidinya biarkan masih di bagian pangkal, janur siap untuk di sulap menjadi ketupat TIPAT TALUH - Bentuknya kecil dan mungkin paling kecil di antara ketupat lainnya b