Granat dan Puluhan Amunisi Yang Ditemukan Warga diduga Peninggalan Pasukan Gusti Ngurah Rai.(foto-Semetonnews)
Balibangol news, JEMBRANA, - Warga Banjar Arca, Desa Pulukan, Kecamatan Pekutatan, Jembrana yang sedang ngayah di Pura Puseh, Sabtu (11///2016) digegerkan dengan penemuan granat dan puluhan amunisi.
Granat dan amunisi yang ditemukan dalam toples dan terkubur dalam tanah itu, semaunya masih dalam keadaan aktif. Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan, sekitar pukul 09.30 wita, Wayan Yasa (49), salah seorang warga mendapat tugas menggali tanah untuk memasang tiang pengeras suara di jaba tengah Pura Puseh setempat.
"Naha saat menggali itulah ditemukan toples dan setelah diangkat berisi granat dan amunisi,” terang Kapolsek Pekutatan Kompol KS Yoga, Sabtu (11/6/2016) siang. Atas temuan tersebut menurut KS Yoga, warga langsung melaporkan ke Polsek Pekutatan dan pihaknya langsung berkordinasi dengan Polres Jembrana serta Gegana Gilimanuk untuk pemeriksaan.
Dari hasil pemeriksaan di TKP diketahui isi toples yang ditemukan terkubur oleh warga adalah satu buah granat dan 45 butir peluru Mouser serta 5 butir peluru FN dalam keadaan aktif seluruhnya."Kini granat dan puluhan amonisi tersebut telah diamankan oleh pihak Gegana Gilimanuk untuk penyelidikan lebih lanjut,” ujarnya.
Menurutnya, granat dan puluhan amunisi tersebut diduga peninggalan pasukan Gusti Ngurah Rai, mengingat lokasi penemuannya merupakan tempat napak tilas pasukan Gusti Ngurah Rai pada masa penjajahan Belanda.(sumber)
No comments:
Post a Comment