Skip to main content

Buleleng, Kampung Prostitusi Pengalon Grokgak Dibongkar



Balibangol news, BULELENG,- Sejumlah warung diduga jadi lokasi prostitusi atau esek-esek, lazim dikenal kampung malpinas (malu-malu tapi ganas) di Desa Pengulon, Kecamatan Gerokgak, Buleleng, diratakan, Senin (28/12) ini. Tindakan ini keputusan bersama antara Pemkab Buleleng dan unsur terkait untuk memberantas aksi prostitusi terselubung.

Penutupan lokasi ini setelah pihak pemerintah desa, kecamatan dan Pemkab, menduga batas akhir penutupan. Rencana awal, penutupan pada 15 Desember 2015, namun karena mempertimbangkan azas kemanusiaan, Muspika Gerokgak mentoleransi hingga 28 Desember 2015.

Pengosongan lokasi ini pun dilakukan sejak sepekan lalu. Pengontrak warung secara sukarela membongkar warung mereka setelah diberikan tiga kali surat peringatan oleh pihak desa. Hingga H-1 batas akhir pembongkaran warung, hanya tersisa dua warung. “Sore ini setelah kami cek kembali, hanya tinggal dua warung yang belum dibongkar,” ujar Perbekel Desa Pengulon, I Komang Juliana, dikonfirmasi via telepon, Minggu (28/12) sore.

Ia mengatakan, dua warung yang belum dibongkar tersebut, masih terkendala tukang. Pengelola dua warung yang ber-KTP Pengulon itu menjadi pertimbangan pihak pemerintah desa mengingat kedua pedagang yang pemilik lahan tersebut, sampai sore kemarin, belum memiliki hunian lain. “Tanah yang dibanguni warung tersebut, statusnya sudah hak milik yang mereka beli dari Bu Dayu, warga lokal. Karena bangunanya adalah warung, mereka tetap harus membongkar,” imbuh dia.

Juliana mengatakan, pihaknya dan Muspika tidak lagi mentoleransi waktu kepada pedagang esek-esek itu. Ia beserta Muspika dan Pemkab Buleleng akan meratakan kampung itu, Senin (28/12) pagi ini, sesuai sebelumnya.

Tindakan yang sama juga dilakukan untuk warung pojok, tidak jauh dari kampung malpinas. Warung pojok itu dikelola Pelindo III Celukan Bawang,  sedikitnya ada 12 warung esek-esek yang menyediakan PSK. Semua warung tersebut telah dibongkar oleh pemiliknya. Sedangkan di kampung malpinas ada 9 warung esek-esek.

Juliana memastikan para PSK di warung esek-esek kampung malpinas dan warung pojok sudah kembali ke asalnya. Ia berharap setelah eksekusi terakhir ini, tidak lagi ada praktik prostitusi di kawasannya.

Hal senada diungkapkan Kapolsek Kawasan Laut Celukan Bawang AKP I Ketut Adnyana TJ. Pihaknya akan terus melakukan sidak untuk menghindari terbentuknya lokasi prostitusi di Gerokgak. Ya, biar kejadian seperti ini tidak terulang kembali,’’ jelasnya. (sumber)

Comments

Popular posts from this blog

KENAPA PANDITA MPU TAK BOLEH MUNGGAH DI PURA DASAR BHUWANA GELGEL, INI PENJELASAN DARI IDA PANDITA MPU JAYA PREMA ANANDA

Balibangol news,-Sebelumnya di media sosial ramai diperbincangkan mengenai larangan bagi Ida Pandita yang tidak diijinkan untuk muput di Bale Pemiyosan di Pura Dasar Bhuwana Gelgel. Pada saat itu Ida Pandita tidak diijinkan oleh salah seorang pemangku di Pura itu. Kali ini penjelasan mengenai Pura Dasar Bhuwana Gelgel datang dari Ida Pandita Mpu Jaya Prema Ananda, hal ini terlihat dari postingan di akun facebooknya yang menulis, ” RAME SOAL SULINGGIH DI PURA DASAR BHUWANA (Postingan di bawah ini sudah diunggah di FB yang normal terpecah jadi 3 postingan mengomentari sebuah video yang mempertanyakan kenapa Pandita Mpu tak boleh munggah di Pura Dasar Bhuwana. Saya jadikan satu di halaman ini, semoga ada manfaatnya. Tujuannya, mari kita tak usah ribut2 soal “ngaturang bhakti”. Kalau ada pendapat lain, silakan, maklum ini kasus sudah sangat lama, mungkin informasi ada berbeda). Pura Dasar Bhuwana awalnya sekali dibangun oleh Mpu Dwijaksara pada tahun Saka 1189 atau tahun 1267 Ma

Aling-aling, Adalah Pembatas Angkul-angkul Dan Pekarangan, Berikut Fungsinya

Aling-aling dengan patung Ganesha Balibangol news, BUDAYA, Kita sering mendengar kata Aling - Aling, namun kita tidak pernah memahami apa sebetulnya makna yang terkandung dalam pembuatannya dan bila mana kita harus membuatnya?. Aling-aling  adalah pembatas antara angkul - angkul dengan pekarangan rumah maupun tempat suci yang berfungsi sebagai penetralisir dari gangguan negatif baik secara sekala maupun niskala. Dahulu di Bali, sebuah aling - aling oleh masyarakat umum, masyarakat biasanya menggunakan kelangsah (daun kelapa kering) atau kelabang mantri sebagai sarana proteksi dari kekuatan negatif dimana sulaman atau ulat-ulatan dari daun kelapa tersebut diletakkan pada aling-aling, namun ada yang menempatkan sebagai penghias aling-aling digunakan sebuah patung yang sebagaimana disebutkan dari kutipan Bale Bengong, patung untuk mempercantik arsitektur Bali. Sebagai pembatas antara angkul - angkul dan pekarangan rumah, biasanya ada yang menggunakan patung Ganesha sebagai si

KETUPAT BALI DAN FUNGSINYA

Membuat Ketupat khas Bali Secara umum ketupat berasal dari janur dan di anyam sampai berbentuk kotak pada kali ini mari kita mengulas sedikit keunikan ketupat di Bali. Mendengar kata Ketupat pasti kalian akan mengingat pasangannya yaitu sate, satenya tu dimana? Hehehe Berbeda dengan daerah lainnya , Bali mempunyai banyak nama Ketupat seperti di antaranya :  TIPAT BEKEL - Bentuknya sama sepeti ketupat pada umumnya yaitu seperti ketupat yang sering di jumpai saat lebaran, di Bali ketupat ini biasanya di pakai pada waktu upacara pernikahan upacara odalan namun tidak mengandung arti begitu penting yah namanya aja ketupat bekel dalam bahasa nasional adalah bekal seperti ( sebungkus nasi), cara membuatnya cukup gampang dengan mengambil smbil sbuah janur kemudian diraut bagian sisinya biar tipis kemudian hilangkan lidinya biarkan masih di bagian pangkal, janur siap untuk di sulap menjadi ketupat TIPAT TALUH - Bentuknya kecil dan mungkin paling kecil di antara ketupat lainnya b