Skip to main content

JELANG GALUNGAN WARGA SIBUK MENCARI BAHAN-BAHAN PENJOR



Balibangol, Bangli,- Menjelang Hari Raya Galungan yang jatuh pada Rabu tgl 15/7/2015 mendatang, masyarakat Bali berburu bambu dan janur hiasan untuk dijadikan penjor. Penjor berbahan bambu yang dilengkapi rangkaian hiasan janur dan hasil bumi yang dipasang di depan masing-masing rumah warga. Penjor dipasang sejak satu hari menjelang Galungan sampai pada saat di bakar yaitu pada buda kliwon pahang sebagai rangkaian akhir dari pada hari raya Galungan.
“Ini saya lagi beli perlengkapan penjor, beli sebuah janur dan pernak-perniknya. Beli bahannya saja, mau buat penjor sendiri di rumah, biar irit biaya” kata salah satu warga bali yang sedang membawa sebuah janur I Nengah Darmada , senin (13/07/2015).

Dari pantauang Balibangol news, harga bahan penjor beragam, seperti janur yang paling kecil itu biasa dijual rata-rata Rp 35.000 sampai Rp 45.000 dan hingga ratusan ribu untuk yang berukuran besar. Bahan-bahan untuk buat penjor kalau kita semuanya beli bisa menghabiskan dana paling sedikit Rp 500.000 kalau di daerah pedesaan masih beruntung karena untuk bahan pokok penjor tidak mesti beli seperti Bambu, Ambu dan plawa untuk perlengkapannya.

“Lebih bagus sebenarnya kita bikin penjor biasa saja yang dari bahan-bahan alami yang ada disekitar kita seperti hanya dihiasi dengan ambu, yang utama sebernya adalah ornamen nya lengkap seperti kelapa buah-buahan palagantung dan palabungkah seperti yang sering di katakan para pengelingsir kita" tambah Darmada.

Jika tidak mau susah payah, penjor bisa dibeli langsung jadi dengan beragam harga. Harga biasanya berkisar antara Rp 500.000 hingga mencapai Rp 3.000.000 tergantung besar dan jenis kelengkapan rangkaian janur yang terpasang. 

Biasanya, bagi masyarakat yang ekonominya mapan, akan memasang jenis penjor yang megah dan besar sebagai wujud rasa syukur datangnya Hari Raya Galungan yang dimaknai sebagai hari kemenangan kebaikan melawan kejahatan. (Wi/bb)

Comments

Popular posts from this blog

KENAPA PANDITA MPU TAK BOLEH MUNGGAH DI PURA DASAR BHUWANA GELGEL, INI PENJELASAN DARI IDA PANDITA MPU JAYA PREMA ANANDA

Balibangol news,-Sebelumnya di media sosial ramai diperbincangkan mengenai larangan bagi Ida Pandita yang tidak diijinkan untuk muput di Bale Pemiyosan di Pura Dasar Bhuwana Gelgel. Pada saat itu Ida Pandita tidak diijinkan oleh salah seorang pemangku di Pura itu. Kali ini penjelasan mengenai Pura Dasar Bhuwana Gelgel datang dari Ida Pandita Mpu Jaya Prema Ananda, hal ini terlihat dari postingan di akun facebooknya yang menulis, ” RAME SOAL SULINGGIH DI PURA DASAR BHUWANA (Postingan di bawah ini sudah diunggah di FB yang normal terpecah jadi 3 postingan mengomentari sebuah video yang mempertanyakan kenapa Pandita Mpu tak boleh munggah di Pura Dasar Bhuwana. Saya jadikan satu di halaman ini, semoga ada manfaatnya. Tujuannya, mari kita tak usah ribut2 soal “ngaturang bhakti”. Kalau ada pendapat lain, silakan, maklum ini kasus sudah sangat lama, mungkin informasi ada berbeda). Pura Dasar Bhuwana awalnya sekali dibangun oleh Mpu Dwijaksara pada tahun Saka 1189 atau tahun 1267 Ma

Aling-aling, Adalah Pembatas Angkul-angkul Dan Pekarangan, Berikut Fungsinya

Aling-aling dengan patung Ganesha Balibangol news, BUDAYA, Kita sering mendengar kata Aling - Aling, namun kita tidak pernah memahami apa sebetulnya makna yang terkandung dalam pembuatannya dan bila mana kita harus membuatnya?. Aling-aling  adalah pembatas antara angkul - angkul dengan pekarangan rumah maupun tempat suci yang berfungsi sebagai penetralisir dari gangguan negatif baik secara sekala maupun niskala. Dahulu di Bali, sebuah aling - aling oleh masyarakat umum, masyarakat biasanya menggunakan kelangsah (daun kelapa kering) atau kelabang mantri sebagai sarana proteksi dari kekuatan negatif dimana sulaman atau ulat-ulatan dari daun kelapa tersebut diletakkan pada aling-aling, namun ada yang menempatkan sebagai penghias aling-aling digunakan sebuah patung yang sebagaimana disebutkan dari kutipan Bale Bengong, patung untuk mempercantik arsitektur Bali. Sebagai pembatas antara angkul - angkul dan pekarangan rumah, biasanya ada yang menggunakan patung Ganesha sebagai si

KETUPAT BALI DAN FUNGSINYA

Membuat Ketupat khas Bali Secara umum ketupat berasal dari janur dan di anyam sampai berbentuk kotak pada kali ini mari kita mengulas sedikit keunikan ketupat di Bali. Mendengar kata Ketupat pasti kalian akan mengingat pasangannya yaitu sate, satenya tu dimana? Hehehe Berbeda dengan daerah lainnya , Bali mempunyai banyak nama Ketupat seperti di antaranya :  TIPAT BEKEL - Bentuknya sama sepeti ketupat pada umumnya yaitu seperti ketupat yang sering di jumpai saat lebaran, di Bali ketupat ini biasanya di pakai pada waktu upacara pernikahan upacara odalan namun tidak mengandung arti begitu penting yah namanya aja ketupat bekel dalam bahasa nasional adalah bekal seperti ( sebungkus nasi), cara membuatnya cukup gampang dengan mengambil smbil sbuah janur kemudian diraut bagian sisinya biar tipis kemudian hilangkan lidinya biarkan masih di bagian pangkal, janur siap untuk di sulap menjadi ketupat TIPAT TALUH - Bentuknya kecil dan mungkin paling kecil di antara ketupat lainnya b