Balibangol news, DENPASAR -Kelompok pemuda diduga geng geng motor ditangkap oleh Kepolisian Polsek Denpasar Barat (Denbar) pada Senin (1/2/2016) di wilayahh pertokoan di Depasar. Enam pemuda itu diantaranya adalah RO (18), Katos (19), Nosa (22), Ode (22), DY (17) dan DZ (18).
Kapolsek Denpasar Barat Kompol Wisnu Wardhana mengatakan, pemuda ini ditangkap lantaran telah melakukan pengeroyokan kepada dua orang pemuda bernama Wahyu Wibisono dan R. Utomo Hadi Wijanarko alias Tomi di toko Circle K, di Jalan Marlboro pada Minggu 31 Januari 2016.
Kedua korban merupakan supir freelance dari sebuah perusahaan travel.
Seperti diberitakan sebelumnya, korban Wahyu dan Tomi mengambil uang di ATM dan membeli rokok sekira pukul 03.30 wita di Circle K, Jalan Marlboro, keduanya menegur anak-anak dan mengatakan jangan berisik.
”Pelakunya ada 8 orang, tapi baru 6 orang kita amankan jadi masih ada 2 tersangka yang menjadi DPO,”katanya, di Polsek Denpasar Barat, Denpasar, Senin (8/2/2016).
Imbuhnya, kemungkinan besar masih berada di Denpasar, semuanya berstatus pelajar hanya dua yang dewasa.
”Modusnya dengan korban terjadi ketersinggungan kepada korban melalui perkataan di salah satu toko 24 jam,” ujarnya.
Kedua korban dipukul dengan kayu dan tangan kosong, bahkan ada doble stick yang dimiliki oleh salah satu orang pelaku katanya dia sering bawa untuk jaga diri.
Korban Wahyu mengalami tulang kaki kanan retak, pergelangan tangan kiri luka. Semenatara Tomi mengalami luka di kepala, tangan kanan sobek, dan bahu kanan luka. Polisi mengamankan barang bukti antara lain kayu warna hijau dan warna kuning, 3 buah helm dan satu buah doble stick.
”Untuk saat ini korban sudah pulang dan sembuh sementara pelaku akan kita proses sesuai pasal 170 KUHP dengan ancaman diatas 5 tahun. Yang dibawah umur satu orang memang dibawah umur dan akan kita proses melalui UU Peradilan Anak,” ungkap Kapolsek.
Tambahnya, pihaknya telah melakukan pengejaran atas dua orang pelaku yang telah masuk DPO yakni tersangka WY dan FB. Pihak meyakini jika keduanya masih berada di kota Denpasar.(sumber)
No comments:
Post a Comment