Balibangol news, PERTANIAN, - Jadi mengapa unsur Hara tanah sangat penting bagi tanama, unsur Hara itu sendiri masing-masing mempunyai peranan buat tumbuhan.
Berikut Peranan Unsur-unsur Hara
bahwa untuk pertumbuhan yang normal, tanaman memerlukan 16 unsur hara esensiil.
Adapun peranan unsur-unsur hara tersebut dalam pertumbuhan tanaman dapat diuraikan secara ringkas seperti dibawah ini.
Nitrogen, peranannya adalah :
· Merangsang pertumbuhan vegetatif yaitu menambah tinggi tanaman dan merangsang tumbuhnya anakan,
· Membuat tanaman menjadi lebih hijau karena banyak mengandung butir-butir hijau daun yang penting dalam fotosintesa.
· Merupakan bahan penyusun khlorofil daun, proteina, dan lemak. Tetapi bila diberikan N terlalu banyak ke dalam tanah dapat menhambat pembungaan dan pembuahan.
Fosfor, peranannya adalah :
· Memacu pertumbuhan akar dan pembentukan system perakaran yang baik dari benih dan tanaman muda,
· Mempercepat pembungaan dan pemasakan buah, biji atau gabah,
· Memperbesar persentase pembentukan bunga menjadi buah atau biji.
· Sebagai bahan penyusun inti sel, lemak dan proteina.
Kalium, peranannya adalah :
· Memperlancar fotosintesa,
· Membantu pembentukan proteina dan karbohidrat,
· Sebagai katalisator dalam transformasi tepung, gula dan lemak tanaman,
· Mengeraskan jerami dan bagian kayu dari tanaman,
· Meninggikan kualitas hasil yang berupa bunga dan buah (rasa dan warnanya),
· Meningkatkan resistensi tanaman terhadap gangguan hama, penyakit dan kekeringan,
· Pada tanaman, unsur K terkumpul pada titik tumbuh dan berperan mempercepat pertumbuhan jaringan meristimatik.
Magnesium, peranannya adalah :
· Merupakan bahan penyusun khlorofil,
· Mengaktifkan enzim yang berhubungan dengan metabolisme karbohidrat,
· Dapat menaikkan kadar minyak pada berbagai tanaman penghasil minyak.
Kalsium, peranannya adalah :
· Merangsang pembentukan bulu-bulu akar,
· Mengeraskan jerami dan bagian kayu tanaman,
· Merangsang pembentukan biji-bijian.
Belerang, peranannya adalah :
· Sebagai penyusun utama ion sulfat,
· Menambah kandungan protein dan vitamin,
· Membantu pembentukan bintil-bintil akar pada tanaman kacangan (leguminosae),
· Membantu pembentukan butir-butir hijau daun sehingga warna daun menjadi lebih hijau.
Chlor, peranannya adalah :
· Meninggikan kuantitas dan kualitas tanaman, seperti kapas, gandum, kentang, kubis, wortel dan tomat. Tetapi pada tembakau berakibat menurunkan kualitas, yaitu menjadi rendahnya daya baker.
Besi, peranannya adalah :
· Terutama sangat penting pada pembentukan khlorofil.
Mangan, peranannya adalah :
· Penting dalam menyusun khlorofil,
· Membantu proses fotosintesa,
· Merangsang perkecambahan biji,
· Merangsang pemasakan buah.
Tembaga dan Seng, peranannya adalah :
· Penting dalam pengaturan system enzim tanaman dan dalam pembentukan khlorofil. Kedua unsur hara ini sanagat diperlukan pada tanah alkalis dan tanah organic.
Borium, peranannya adalah :
· Meningkatkan kuantitas dan kualitas hasil sayur-sayuran dan buah-buahan,
· Penting dalam usaha peningkatan produksi biji-bijian tanaman leguminosae,
· Sangat diperlukan pada tanah-tanah organic.
Molibdenium, peranannya adalah :
· Penting dalam proses fiksasi N,
· Sangat penting untuk tanaman leguminosae, jeruk, dan sayur-sayuran.(sumber)
BACA!! JENIS UNSUR HARA TANAH YANG DIPERLUKAN TANAMAN
Berikut Peranan Unsur-unsur Hara
bahwa untuk pertumbuhan yang normal, tanaman memerlukan 16 unsur hara esensiil.
Adapun peranan unsur-unsur hara tersebut dalam pertumbuhan tanaman dapat diuraikan secara ringkas seperti dibawah ini.
Nitrogen, peranannya adalah :
· Merangsang pertumbuhan vegetatif yaitu menambah tinggi tanaman dan merangsang tumbuhnya anakan,
· Membuat tanaman menjadi lebih hijau karena banyak mengandung butir-butir hijau daun yang penting dalam fotosintesa.
· Merupakan bahan penyusun khlorofil daun, proteina, dan lemak. Tetapi bila diberikan N terlalu banyak ke dalam tanah dapat menhambat pembungaan dan pembuahan.
Fosfor, peranannya adalah :
· Memacu pertumbuhan akar dan pembentukan system perakaran yang baik dari benih dan tanaman muda,
· Mempercepat pembungaan dan pemasakan buah, biji atau gabah,
· Memperbesar persentase pembentukan bunga menjadi buah atau biji.
· Sebagai bahan penyusun inti sel, lemak dan proteina.
Kalium, peranannya adalah :
· Memperlancar fotosintesa,
· Membantu pembentukan proteina dan karbohidrat,
· Sebagai katalisator dalam transformasi tepung, gula dan lemak tanaman,
· Mengeraskan jerami dan bagian kayu dari tanaman,
· Meninggikan kualitas hasil yang berupa bunga dan buah (rasa dan warnanya),
· Meningkatkan resistensi tanaman terhadap gangguan hama, penyakit dan kekeringan,
· Pada tanaman, unsur K terkumpul pada titik tumbuh dan berperan mempercepat pertumbuhan jaringan meristimatik.
Magnesium, peranannya adalah :
· Merupakan bahan penyusun khlorofil,
· Mengaktifkan enzim yang berhubungan dengan metabolisme karbohidrat,
· Dapat menaikkan kadar minyak pada berbagai tanaman penghasil minyak.
Kalsium, peranannya adalah :
· Merangsang pembentukan bulu-bulu akar,
· Mengeraskan jerami dan bagian kayu tanaman,
· Merangsang pembentukan biji-bijian.
Belerang, peranannya adalah :
· Sebagai penyusun utama ion sulfat,
· Menambah kandungan protein dan vitamin,
· Membantu pembentukan bintil-bintil akar pada tanaman kacangan (leguminosae),
· Membantu pembentukan butir-butir hijau daun sehingga warna daun menjadi lebih hijau.
Chlor, peranannya adalah :
· Meninggikan kuantitas dan kualitas tanaman, seperti kapas, gandum, kentang, kubis, wortel dan tomat. Tetapi pada tembakau berakibat menurunkan kualitas, yaitu menjadi rendahnya daya baker.
Besi, peranannya adalah :
· Terutama sangat penting pada pembentukan khlorofil.
Mangan, peranannya adalah :
· Penting dalam menyusun khlorofil,
· Membantu proses fotosintesa,
· Merangsang perkecambahan biji,
· Merangsang pemasakan buah.
Tembaga dan Seng, peranannya adalah :
· Penting dalam pengaturan system enzim tanaman dan dalam pembentukan khlorofil. Kedua unsur hara ini sanagat diperlukan pada tanah alkalis dan tanah organic.
Borium, peranannya adalah :
· Meningkatkan kuantitas dan kualitas hasil sayur-sayuran dan buah-buahan,
· Penting dalam usaha peningkatan produksi biji-bijian tanaman leguminosae,
· Sangat diperlukan pada tanah-tanah organic.
Molibdenium, peranannya adalah :
· Penting dalam proses fiksasi N,
· Sangat penting untuk tanaman leguminosae, jeruk, dan sayur-sayuran.(sumber)
No comments:
Post a Comment