Dengan demikian, tim Macan Kemayoran mengumpulkan lima poin dari dua laga yang telah dijalani. Sedangkan Bali United menduduki posisi kedua dengan tiga poin, dan PSM Makassar berada di posisi buncit dengan nilai satu.
Persija langsung tancap gas sejak menit awal pertandingan. Empat menit laga berjalan, Persija sudah mampu mencetak gol lewat tendangan keras dari Syahroni. Gelandang berusia 24 tahun itu melesatlan tembakan dari sisi kiri luar kotak penalti dan mengarah ke pojok kanan bawah gawang kawalan Dicky Indriyana.
Persija begitu ngotot menekan pertahanan Bali United dari segala arah. Menit kedelapan, Vava Mario Yagalo yang maju membantu penyerangan berani melepaskan tembakan jarak jauh, tapi masih meleset dari target.
Laga berjalan 15 menit, Persija sudah mendapatkan dua sepak pojok yang cukup membahayakan pertahanan Bali United. Syahroni nyaris saja mencetak gol kedua, ketika memanfaatkan kemelut usai tendangan penjuru. Tapi sepakan mendatar dari Syahroni masih melenceng.
Bali United yang kesulitan berkembang akhirnya melakukan pergantian pemain pada menit ke-18. Miftahul Hamdi ditarik keluar untuk digantikan I Gede Sukadana.
Memasuki menit ke-23, Ganjar Mukti mampu menerobos masuk ke pertahanan Persija. Lajunya sempat dijegal dengan dorongan Gunawan Dwi Cahyo, tapi wasit menilai tak ada pelanggaran, sehingga laga terus dilanjutkan. Lucas Patinho yang mendapat bola langsung melepaskan tembakan, tapi jauh dari sasaran.
Beberapa saat kemudian, gawang Bali United kembali dalam ancaman. Pemain seleksi Persija, Gilbert Flamengo, melesatkan bola ke arah gawang, namun kiper dari Serdadu Tridatu masih mampu menepisnya.
Lewat setengah jam, Persija mulai mereda dan nampak mengandalkan serangan balik. Bali United mulai nyaman memainkan bola seiring masuknya Sukadana. Pada menit ke-37, Silvio Escobar sempat mengancam gawang dari Andritany Ardhiyasa, tapi sepakannya melambung di atas mistar gawang. Hingga laga usai, tak ada lagi gol yang tercipta.
sumber-goal.com
No comments:
Post a Comment