Balibangol news, Denpasar,-Calon Walikota Denpasar dari Koalisi Bali Mandara (KBM) Made Arjaya dan Calon Walikota Denpasar yang diusung oleh Koalisi Gerhana Ketut Resmiyasa menunjukkan kemesraannya. Ini terlihat ketika keduanya bertemu di Komisi Peilihan Umum (KPU ) Kota Denpasar, Selasa, 1 September 2015.
Namun, kedatangan kedua calon “Penguasa Denpasar” itu seakan tak seimbang. Pasalnya, Made Arjaya datang bersama Rai Sunasri yang merupakan Calon Wakil Walikota Denpasar. Sementara, Ketut Resmiyasa datang tanpa didampingi Batu Agung yang notabene pendampingnya dalam perhelatan Pilkada Denpasar..
Meskipun suhu politik kian memanas jelang hari terakhir pendaftaran Pilkada Denpasar, kedua calon Walikota tersebut mengumbar mesra dan keakraban. Walaupun keduanya saling bersaing dan berbeda haluan politik. Kondisi ini mampu mencairkan suhu politik si Kota Denpasar yang akhir-akhir ini agak “keras”.
Ketua KPU Kota Denpasar I Gede Jhon Darmawan mengatakan jika kedatangan dua calon Walikota tersebut punya maksud yang berbeda. Kedatangan Made Arjaya untuk mengecek dan memastikan kelengkapan berkas administrasi. Sedangkan Resmiyasa yang datang sendirian untuk melihat jadwal pendaftaran.
“Kedatangan mereka ( Paket AS dan Resmiyasa) untuk mengecek kelengkapan administrasi dan jadwal pendaftaran, sehingga tidak ada persoalan ketika pendaftaran yang direncanakan,” jelas Jhon Dharmawan.
sumber
No comments:
Post a Comment