Sekitar pukul 11.58 Wita tim Gegena tersebut tiba dilokasi. Selama 20 menit tim gegana menyiapkan untuk meledakkan benda yang diduga bom tersebut.
Dan sekitar pukul 12.20 Wita, benda yang mencurigakan itu diledakkan.
Saat tim gegana berusaha menjinakkan benda tersebut, semua wisatawan dan pedagang yang ada di Pantai Jerman ini disuruh menyingkir semuanya.
Hanya satu orang dari tim gegana yang mencoba menjinakkan benda yang diduga bom tersebut.
Seperti diketahui bahwa benda mencurigakan itu ditemukan oleh Hasen Z satpam dari Hotel Holiday Resort saat sedang berpatroli pada pukul 8.30 Wita. Setelah mengetahui benda yang mencurigakan pihaknya langsung melaporkan kepada atasanya yang kemudian pihak hotel melaporkan kepada Polsek Kuta.
Sekitar pukul 10.00 Wita pihak Polsek Kuta mendatangi lokasi dan langsung memberi garis polisi. Semua warga dan wisatawan dilarang mendekat.
Sementara itu Menurut Kapolresta Denpasar, Kompol Anak Agung Made Sudana mengatakan, benda yang dicurigai bom itu bukan bom .
“Kami menerima laporan itu sekitar pukul 09.00 Wita, kami akhirnya menghubungi tim gegana Polda yang sesuai dengan ahlinya, setelah diledakkan itu bukan bom,”katanya, di Pantai Jerman, Kuta, Badung, Jumat (25/9/2015).
Dia menjelaskan, sekitar pukul 12.00 Wita kurang tim gegana Polda Bali tiba di lokasi yang kemudian langsung bergegas menjinakkan benda terbungkus plastik dilapisi lakban tersebut.
Pihaknya meminta jangan membesar-besarkan hal tersebut, dikhawatirkan para wisatawan akan takut.
“ini kan daerah pariwisata jangan lah dibesar-besarkan.takutnya mereka tidak jadi mandi di pantai, ini kan daerah pariwisata, nanti mereka akan berfikir bahwa Bali tidak aman,”jelasnya.
Sudana menegaskan, bahwa benda yang diledakkan oleh tim gegana tersebut bukanlah bom.(sumber)
No comments:
Post a Comment