Gol Airlangga menyelamatkan Mitra Kukar dari Rivalnya Bali United

Balibangol nws, GIANYAR,- Bali United Pusam harus puas bermain imbang 2-2 dengan Mitra Kukar pada laga kedua grup C Piala Presiden di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Kamis (3/9) malam.

Babak pertama

Kedua tim langsung memperagakan permainan menyerang sejak menit awal pertandingan. Tendangan keras winger Mitra Kukar, Hendra Adi Bayauw, masih menyamping dari gawang Bali United.

Serangan yang dibangun Bali United pun masih bisa diredam para penggawa tim Naga Mekes. Bahkan, Bayauw kembali mengancam gawang Ngurah Komang pada menit ke-20. Tapi, lagi-lagi bola hasil tendangannya di depan gawang masih belum tepat sasaran.

Upaya gempuran yang dilakukan skuat asuhan Indra Sjafri dari segala lini, bisa diredam dengan baik oleh para pemain Mitra Kukar yang tampil disiplin.

Di lain pihak, Mitra Kukar banyak mengandalkan serangan dari sisi sayap lewat kecepatan yang dimiliki Bayauw dan Defri Riski. Peluang emas didapatkan Dinan Javier, yang mendapatkan umpan sodoran dari Bayauw.

Sayang, meski sudah berhadapan satu lawan satu dengan Ngurah Komang, Dinan masih belum bisa menuntaskan peluang tersebut menjadi gol. Namun hingga babak pertama usai, skor tetap tanpa gol.


Babak kedua

Pertarungan kedua tim semakin sengit di babak kedua. Jual-beli serangan kembali terjadi. Namun tim tuan rumah yang berhasil memecah kebuntuan lebih dulu, lewat gol tendangan bebas Fadil Sausu pada menit ke-56.

Unggul satu gol, membuat para pemain Bali United kian bersemangat untuk menekan pertahanan Mitra Kukar. Tapi, Mitra Kukar juga bukan tanpa perlawanan.

Mereka juga memberikan beberapa kali ancaman ke lini pertahanan tim Serdadu Tridatu. Hingga akhirnya, Bobby Satria terpaksa melanggar dengan keras Yogi Rahadian di area kotak penalti.

Tak ayal, hadiah penalti pun diberikan kepada Mitra Kukar, pada menit ke-74. Zulkifli Syukur yang menjadi eksekutor berhasil menuntaskan tugasnya dengan baik. Skor pun berubah 1-1.

Usai gol tersebut, membuat para pemain Bali United kembali meningkatkan intensitas serangan mereka. Bahkan, tiga menit kemudian Bayu Gatra Sanggiawan kembali membuat Bali United unggul 2-1.

Tapi, Mitra Kukar kembali bisa menyamakan kedudukan melalui sundulan Airlangga Sucipto pada menit ke-79. Namun nahasnya, usai mencetak gol Airlangga terpaksa harus digantikan, lantaran saat mencetak gol berbenturan keras dengan kiper Bali United, Ngurah Komang Arya.

Kedua tim kembali saling bergantian melakukan serangan. Tapi, hingga pertandingan usai, kedua tim gagal mencetak gol kembali.(sumber)