9 September 2015

KERAUHAN DI LANGKAN, RAPAT DARURAT DESA PEKRAMAN LANGKAN

Balibangol news, BANGLI,- Setelah terjadi kerauhan 7 remaja putri di Br langkan Bangli pada senin(7/9) yang mendatangi rumah-rumah warga yang didalih mengelar ajaran ilmu hitam, maka hari ini Desa pakraman Langkan mengadakan rapat darurat yang melibatkan seluruh krama banjar sekaa teruna dan pihak yang di tuduh pada malam lalu.

Rapat dimulai jam 8,00 pagi yang dimulai dengan memohon keselamatan dari Ida sanghyang Widhi Waca (Tuhan Yang Maha Esa), ada beberapa pembahasan yang akan di bahas yakni tentang kelinggihan, klarifikasi yang tertuduh dan lainya masih menyangkut kejadian saat itu.

Menurut Bendesa Pakraman Langkan  I Nengah Sidana, SE , saat membuka rapat pada rabu(9/9) mengungkapkan kejadian seperti ini adalah langka dan ini bukan masalah percaya dan tidak percaya tapi mencari solusi bagaimana seharusnya mengambil tindakan kedepannya demi kelanggengan Desa Pakraman kedepannya masih seperti sebelum kejadian ini.
" masalah kerauhan tiang akan mengadakan penyucian kepada alit-alit sane sering kerauhan sebagai bentuk penyucian secara umum" tambah Sidana.

Dilanjukan dengan sesi klarifikasi semua yang di tuduh  diberikan kesempatan untuk menyatakan apa sebenarnya yang terjadi pada dirinya dan keluarga sehingga rumahnya bisa mendapat lemparan dupa seperti kejadian malam itu.

Salah satu yang terduduh yang tidak mau disebutkan identitasnya mengungkapkan dirinya merasa tidak percaya dirinya yang dituduh seperti itu dia langsung mengabil tindakan dan bertanya kepada orang pintar apa yang didapat?

"Ya saya dapat petunjuk bahwa sebetulnya memang benar ada babi ngepet yang sering mampir di angkul-angkul rumah saya tapi dalam pembicaraan(raos ida betara) mengungkapkan bukanlah saya yang memelihara tepai ini hanya dijadikan tempat persinggahan, ini menurut beliau dipelihara di dajan bantas pengertiannya juga belum jelas dajan bantas maksudnya dimana yang tidak mau disebutkan agar tidak menimbulkan permusuhan" jelasnya


Ia juga menambahkan kenapa bisa rumahnya bisa dijadikan persinggahan dikarenakan dirinya masih mempunyai kejanggalan dalam rumah Kawitannya, ya memang benar beberapa waktu lalu rumahnya terbakar dan kini sepi seperti rumah kosong, sementara dia memang sudah dari dulu berada dirumah yang berbedaberbeda.

Begitu juga dengan yang lainya semua merasa bersih tapi belum mengambil tindakan seperti datang ke orang pintar, bahkan salah satu tertuduh memang merasa tidak percaya bahwa suara Ida Betara.

Pada intinya hal seperti ini memang sulit dibuktikan secara kasat mata melainkan kita harus introspeksi diri dan tunggu hasilnya kalau memang ada akan terbukti ungkap jero Bayan Mucuk Nyoman Karsa sebagai salah satu pemuka adat atau peduluan di lingkungan Br.Langkan. (wi/bb)

No comments:

Post a Comment

Mecingklak, Permainan Anak SD Tahun 90an Yang Habis Dimakan Jaman

Foto mecingklak Balibangolnews,- Mecingklak merupakan sebuah permainan menggunakan batu krikil yang dilakukan oleh satu orang atau le...