Balibangol (5/5/15) - Tidak banyak yang tau kakek Gatra(75) masih hidup dengan kemiskinan kakek yang tinggal di Br Penarukan Desa Peninjoan Tembuku Bangli ini hidupnya sangat memperihatinkan di tengah gubuknya yang kecil hanya ber atapkan ilalang dan dikelilingi ikatan bambu sebagai dindingnya ia tinggal seorang diri meskipun kadang - kadang ditemani oleh cucu dari anak perempuannya.
Sangat ironis di tengah hiruk pikuk kemajuan seperti sekarang ini dan dengungan pemerintah untuk mengentaskan kemiskinan masih ada warga masyarakat yang hidup belum layak seperti apa yang terjadi dengan kakek Gatra ini dalam kesehariannya ia hanya mampu membuat ikatan atap ilalang yang ia jual tdak seberapa per ikatnya, ia mengikat dengan tangannya yang sudah sedikit gemetar.
Menurut salah satu Relawan yang membantunya Andy Karyasa mengatakan mengajak untuk bergandeng tangan untuk meringankan beban kakek Gatra. Ia juga menambahkan kakek gatra adalah salah satu warga yang layak untuk mendapatkan kepedulian kita semua, kadang-kadang ada cucu dari anak perempuannya yang menemani beliau yang juga terancam tidak bisa melanjutkan sekolah ke tingkat SMP karena keterbatasan biaya.
Gubuk yang ditingli pun akhirnya ambruk bulan Lalu beruntung ada sebuah organisasi yang memberikan bantuan sehingga beliau bisa membuat gubuk sederhana yang baru, namun masih sangat jauh dari kata layak' jelas Andy.
Andy juga mengucapkan terimakasih kepada beberapa teman teman sesama relawan seperti KTH dan KRB yang sudah menjenguk kakek Gatra, sebagai sesama relawan dirinya merasa tersentuh dengan keberadaan kakek Gatra.
Bahkan sampai saat ini kakek Gatra masih sangat memerlukan bantuan sembako yang buat menunjang kehidupanya dalam kesehariannya.
Sangat ironis di tengah hiruk pikuk kemajuan seperti sekarang ini dan dengungan pemerintah untuk mengentaskan kemiskinan masih ada warga masyarakat yang hidup belum layak seperti apa yang terjadi dengan kakek Gatra ini dalam kesehariannya ia hanya mampu membuat ikatan atap ilalang yang ia jual tdak seberapa per ikatnya, ia mengikat dengan tangannya yang sudah sedikit gemetar.
Menurut salah satu Relawan yang membantunya Andy Karyasa mengatakan mengajak untuk bergandeng tangan untuk meringankan beban kakek Gatra. Ia juga menambahkan kakek gatra adalah salah satu warga yang layak untuk mendapatkan kepedulian kita semua, kadang-kadang ada cucu dari anak perempuannya yang menemani beliau yang juga terancam tidak bisa melanjutkan sekolah ke tingkat SMP karena keterbatasan biaya.
Gubuk yang ditingli pun akhirnya ambruk bulan Lalu beruntung ada sebuah organisasi yang memberikan bantuan sehingga beliau bisa membuat gubuk sederhana yang baru, namun masih sangat jauh dari kata layak' jelas Andy.
Andy juga mengucapkan terimakasih kepada beberapa teman teman sesama relawan seperti KTH dan KRB yang sudah menjenguk kakek Gatra, sebagai sesama relawan dirinya merasa tersentuh dengan keberadaan kakek Gatra.
Bahkan sampai saat ini kakek Gatra masih sangat memerlukan bantuan sembako yang buat menunjang kehidupanya dalam kesehariannya.
No comments:
Post a Comment